Keputusan ini, yang disampaikan oleh PM Hun Sen, menandakan perubahan signifikan dalam agenda pertahanan Kamboja. Pihak menyatakan keinginannya untuk meningkatkan kekuatan tentera, yang secara jelas menunjukkan ambisinya untuk berperan sebagai "Kekuatan Besar Baru" di kawasan wilayah seberang. Informasi mengenai jumlah bantuan yang diberikan dan usaha yang dirancang belum diungkapkan secara rinci. Tinjauan menunjukkan bahwa inisiatif ini mungkin mempengaruhi dinamika hubungan di wilayah.
Rencana Perang Jangka Kamboja: PM Sen Mengungkap Dasar Pengeluaran Dana Keamanan
Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen, baru-baru ini memaparkan kebijakan konflik jangka negara tersebut, menyoroti alasan di balik pengeluaran signifikan untuk keamanan. Beliau menyatakan bahwa peningkatan investasi ini bukan semata-mata untuk menghadapi ancaman dari luar, melainkan juga untuk menjaga keamanan regional dan memastikan perlindungan nasional di tengah evolusi geopolitik yang signifikan. Hun Sen juga menekankan pentingnya kekuatan pertahanan yang kuat sebagai investasi panjang untuk mencegah kemungkinan agresi dan menjamin kemerdekaan Kamboja dalam lingkungan global yang semakin kompleks. Selain itu, ia mengindikasikan bahwa investasi tni juga terkait dengan peningkatan kemampuan personel dan modernisasi sistem pertahanan.
Sebuah Lapisan Ketidaksetaraan di Kerajaan : Perdana Hun Memperkuat Semangat Kebangsaan Cambodia
Tensi antara Negara dan Kamboja, yang seringkali terpendam di balik hubungan ekonomi, kini dipicu kembali. Ketakutan ini diperparah oleh ucapan PM Sen yang secara gamblang memperbincangkan sejarah perselisihan wilayah dan argumen Kepulauan Koh Kompos. Situasi ini memperlihatkan tiga tingkat ketidaksetaraan yang berakar pada hubungan kedua kerajaan. Awalnya, ada isu sejarah pembentukan batas, kemudian, pelaksanaan undang-undang yang kadang-kadang tidak setara bagi penduduk Cambodia, dan akhirnya, dampak sosial yang tak merata. Peningkatan Segera!! Hun Sen mengumumkan pengeluaran dana militer, berharap menjadi "kekuatan besar baru" sambil mengungkapkan "strategi perang jangka panjang". Ia menunjukkan bahwa Kamboja menjadi korban dari tiga lapisan ketidakadilan oleh Thailand, dan membangkitkan sentimen nasionalis, menyatakan "tidak akan tunduk pada siapa pun". Ia menyatakan dalam klip tersebut bahwa oleh karena itu, bangsa, negara, dan institusi harus berjuang bersama untuk memperkuat Kamboja. sentimen nasionalis ini mungkin menyebabkan ketidakstabilan pada lingkungan tersebut.
"Menteri" Heng Senny mengklaim peningkatan besar angkatan bersenjata Kamboja didalamseiring dengan niatnya untuk "tak dapat patuh pada setiap orang pun." Upaya tersebut menegaskan komitmen Pemerintah untuk mempertahankan kedaulatan serta keamanan bangsa."
p
ul
li Modernisasi alat tni ini ditetapkan dapat meningkatkan kemampuan kekuatan Kamboja.
li "Beberapa analis mengatakan jika langkah ini adalah reaksi atas permasalahan internasional yang sedang berlangsung.
li Kubu Kamboja menegaskan jika ini bukan untuk menunjukkan peringatan untuk pihak lain sekalian.
Hun Sen: Negara Kamboja Harus Padu Perkuat Negara Hadapi Ujian
Dalam sebuah pidato terbaru, Perdana Menteri Hun Sen mempertegas pentingnya kebersamaan warga Kamboja untuk mengokohkan negara dalam menghadapi aneka rintangan yang ada. Beliau menjelaskan bahwa kebersamaan adalah unsur utama untuk meraih progres dan stabilitas negara. Lebih lanjut, Pak Hun Sen meminta seluruh pihak untuk mempertahankan keharmonisan dan kesatuan di dalam bermacam-macam komunitas masyarakat. Pemerintah berkomitmen untuk mendukung upaya kebersamaan ini demi kemajuan yang baik.
Kamboja Lawan Pelanggaran Perdana Menteri Hun Sen Mengkritik Tindakan Negara Thailand dan Meminta Perjuangan.
Jajaran Pemerintah Kerajaan Kamboja, yang dibawahi oleh Hun Sen, publik mengungkapkan protes atas sikap yang dinilai diskriminatif yang dilakukan oleh Thailand. Seruan {untukmengambil tindakan {terhadap ketidakadilan ini terjadi berdasarkan sejumlah insiden yang memicu ketegangan antara kedua bangsa. PM Hun Sen menekankan pentingnya musyawarah dengan jalan damai.
- Variation placeholder 3
- Variation placeholder 4